hari H

bismillah..
syukur yang tiada henti-hentinya aku panjatkan kepada Penciptaku, Pencipta Alam Semesta.

banyak sekali kenikmatan-kenikmatan yang aku dapatkan hingga saat ini, yang orang lain belum tentu dapatkan.

hari ini hari yang buruk. kenapa? karena pagiku buruk. aku menilai semua kegiatan itu ketika pagi harinya. dan hari ini aku bangun kesiangan. tet tot.

setiap harinya aku selalu berusaha bangun sepagi mungkin, kalau bisa sebelum ayam bangun duluan. tapi selalu saja kesusahan. aku ingin memluai hari dengan sholat tahajud sebelumnya dan shalat sunnah sebelum shubuh yang ganjarannya lebih baik daripada dunia dan seisinya. aku berusaha.

mungkin kalau siang aku bisa melakukan ibadah dengan mudah. karena aku dalam keadaan sadar. contohnya saja saat dhuha, hampir setiap harinya aku tidak pernah ketinggalan untuk mengerjakannya. aku tau keutaman sholat Dhuha, keutamaan sholat sunnah rawatib walau terkadang masih kelewat juga, mambaca al-Qur'an dan menghafalnya,dan  keutamaan sholat tahajud.

tapi untuk tahajud sendiri, sangat susah bagiku. karena aku dalam kondisi tidur. mungkin kalau sadar, aku akan melakukannya sesering mungkin. hahah... itulah alasan kenapa orang yang bangun tengah malam untuk bermunajat kepada sang khalik Maha Pengabul  Do'a, diberi kemuliaan dan juga kenapa surga itu begitu SUSAH untuk didapat.

aku tipe orang yang susah bangun kalau sudah tidur. tidak seperti orang-orang yang tidur ayam, dengar suara sedikit langsung bangun. padahal aku sudah memasang alarm. hasilnya tetap saja kumatikan setiap kali berbunyi. hedehh...

aku sering sengaja tidur lebih awal agar bisa bangun tengah malam dan juga melakukan usaha-usaha yang lain seperti berwudhu sebelum tidru, mencari posisi setidak nyaman-nyamannya, membaca surah al-mulk, membaca do'a sebelum tidur dan do'a agar diberi kemudahan untuk bangun tengah malam. tapi tetap saja ketika bangun, matahari sudah nongol. ya Allah beratnya untuk begitu dekat denganMu.

untung aja Allah itu melihat dari prosesnya, bukan hasilnya. ngeles. haha. padahal akunya aja yang kurang berusaha lebih keras lagi. secara fisik usaha sudah ada, tapi secara hati memang kamunya deh yang ga mau sam. ampun deh.

sebenarnya bukan itu yang saya mau bahas. tapi masalah persiapan. 2 persiapan. persiapan menjadi PJ di kelas, dan persiapan menuju Bogor. dan dua-duanya berdekatan. senin dan selasa besok. Ya Allah... aku belum ada persiapan apa-apa. ampuni aku.

1 hari menjelang hari H aja aku belum ada tahajud sama sekali, dan hari ini bangunnya kesiangan pula. katanya mau jadi pemimpin. pemimpin itu harus ibadahnya lebih dari pekerjanya. belum apa-apa udah malas. huhhh sam..sam,,.. going the extra miles.

bagiku yang paling penting itu adalah persiapan ruhiyah. kalau ruhiyahnya bagus, yang lainnya pasti mengikuti kok. persiapan ilmu tinggal mengikuti menyesuaikan.