sekali lagi aku mebuktikan bahwa REZEKI ALLAH itu tidak pernah tertukar kepada hamba-Nya.
gimna ceritaku ?, yukk dengarkan. eh salah bacakan. bacalah BACALAH!!
begini ceritanya.
pada suatu hari. pada saat itu hari Jumat sekitar selesai sholat jumat tentunya. Bu Nida mengumumkan bahwa saya yang akan jadi hadonah di acara seminar parenting Indosat yang pengisi materi nya adalah Bu Septri dan pak Hendi yang pekerjaanya adalah sebagai konsultan pendidikan, dan beliau-beliau sendiri sudah saya kenal karena pernah dapat juga pelatihan dari mereka.
so, saya senang banget. sebenarnya saya maunya jadi peserta seminarnya. tapi kerna ditawarinya seperti itu, yah daripada ga sama sekali mending ikut. tapi bu Aan ada bilang "padahal bu syam itu pengennya ikut seminarnya"
jadi awal rencana itu yang jadi hadonah, karena bu nopa dan bu desi ga bisa, jadi saya, bu ayu, sama bu amin.
sudah bilang oke tuh. nah terus kan liqo. aku duluan daripada bu ayu. trus pas bu ayu datang, dia bilang "oh iya bu Syam, bu syam nanti jadi pesertanya bukan hadonah"
nah loh, bingung kan aku. baru aja dibilang disuruh jadi hadonah. keputusan langsung berubah hanya dalam beberapa menit saja. Subhanallah. KUASA ALLAH. dikasih deh aku tiketnya. hehe senang luar biasa.
pas malam di rumah dalam hati sempat mikir, disuruh jadi hadonah pasti ada bayarannya. ga mungkinlah ga ada bayarannya. jadi sempat was-was, huaa pngen jadi hadonah aja. dasar...dasar... manusia tidak syukur. milih duit ketimbang ilmu. tapi tetep karena saya sudah sering dapat ceramah ustadz Yusuf Mansur, saya menyikapinya dengan bijak. semua sudah kuasa Allah, mungkin ini memang jalan terbaik. karena hanya beberapa menit, keputusan kepala sekolah langsung berubah.
terus besoknya pas bangun pagi, ada sms tuh dari Bu Nida, yang isinya kira "bu, ibu ternyata jadi hadonah karena bu ayu ternyata ada janji dnegan ibunya, tapi klo misalnya anak-anak cuma sedikit dan kira-kira bisa di handel sama bu amin dan bu kasma, ibu masuk aja jadi peserta"
nah loh, berubah lagi kan. Subhanallah. KUASA ALLAH.
ya saya terima aja. karena semalam berpikrian begiu kan. tapi ternyata saya malah kecewa. saya merasa mau jadi peserta aja ga mau jadi hadonah.
hadohh...lagi syam..syam... ga ada syukur syukurnya.
tapi saya tetap bijak menyikapinya. saya bilang "ya bu gapapa". dalam hati bilang. ini sudah takdir Allah. keptusan berubah lagi. AGAIN.
pas sampe di sana, sya jad hadonah. banyak anaknya. tapi pas siang anak nya mulai sedkikit. saya bilang lah sama bu amin dan bu kasma klo aku msuk aja yah ke seminar. yah lumayan lah setengah hari, daripada ga sama sekali ya kan. tul ga? tulll....
hehe... singkat cerita
akhirnya waktu mau pulang ditahan dulu sama pak arif. ternyata eh dikasih amplop. isinya berapa yah??? berapa yokk?? 200.000/ wahh bayangkan. saya kerja begtu aja dapat segtu. Subhanallah. KUASA ALLAH LAGI. kereeeeeeeeennn... bayangkan saya dapat dua-duanya. dapat uang dan dapat seminarnya. hahaha....
rezekiku tak pernah tertukar. luar biasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar